Ketika saya melancong ke Mesir, seorang local guide bercerita mengenai sebuah gereja Samaan yang terkenal di Kairo. Katanya, orang yang pernah ke sana pasti akan dibuat kagum melihat gereja ini karena fisik gedung gereja menyatu dengan Bukit Mukkatam. Bentuknya menyerupai tribun stadion dengan beratapkan bukit. Gedung utamanya mampu menampung jemaat minimal lima ribu orang dalam sekali ibadah.
Hal menarik dari Gereja Samaan ini adalah sejarah pendiriannya. Beberapa abad lampau ketika agama Timur masih sangat menguasai Mesir, seorang ulama besar mendatangi uskup setempat dan bertanya, "Saya dengar Injilmu mengajarkan, dengan iman sebesar biji sesawi kamu dapat memindahkan gunung. Kami memberi waktu tiga hari kepada kalian untuk memindahkan Bukit Mukkatam ini. Jika tidak terbukti, semua orang Kristen akan dibantai!"
Maka uskup menyerukan kepada semua orang Kristen untuk berdoa dan berpuasa. Tiga hari yang ditentukan berakhir tanpa hasil, tidak ada yang terjadi. Pada hari keempat semua orang Kristen dikumpulkan di tanah lapang dekat bukit tersebut dan siap untuk dibantai. Tetapi ketika orang percaya kembali berdoa, tiba-tiba terjadilah mujizat. Tempat itu bergoncang karena terjadi gempa bumi yang hebat. Bukit Mukkatam itu berpindah sejauh tiga kilometer dari tempatnya semula!
Tuhan yang maha kuasa telah meluputkan orang beriman dari pembinasaan.
Kisah diatas mengingatkan saya bahwa bagi Tuhan tidak ada yang mustahil. Gunung masalah sebesar apa pun bisa disingkirkan jika kita memintanya dalam doa yang dilandasi iman. Akh, jadi teringat pada satu masalah yang sedang saya hadapi nih. Semoga masalah itu lekas selesai.