Skip to main content

follow us

PANTANG MENYERAH

Tiba-tiba saja - di tengah kegagalan yang saya hadapi dalam salah satu pekerjaan - saya teringat pada sebuah artikel yang pernah saya baca. Artikel itu bercerita mengenai penciptaan pesawat terbang berpenumpang pertama. Baiklah, saya uraikan sedikit mengenai isi artikel itu.

Samuel Pierpont Langley adalah seorang profesor matematika dan astronomi yang pernah menjabat sebagai direktur Smithsonian Institute. Akhir tahun 1890-an ia berhasil menyelesaikan banyak eksperimen dengan menggunakan banyak model pesawat tanpa penumpang. Tahun 1898, ia mendapat sumbangan dari Departmen Perang AS untuk membangun pesawat terbang berpenumpang pertama.

Tahun 1901, ia berhasil menguji pesawat tersebut, maka tanggal 8 Oktober 1903, ia siap menguji pesawat itu. Ratusan penonton dan wartawan memerhatikan saat di mana pesawat itu siap dikemudikan, yang ditempatkan pada sebuah katapel khusus yang akan melontarkannya ke udara. Tetapi pesawat itu terperangkap dalam katapelnya dan terlempar ke air, yang hanya tiga puluh enam meter jauhnya dari tempat peluncuran. Ia mendapat kecaman dari laporan dalam New York Times terhadap eksperimen tersebut. Dua bulan kemudian ia mencoba lagi dan gagal.

Sekali lagi para kritikus membantainya. New York Times menyatakan, "Kita tidak berharap Profesor membuang-buang kebesarannya sebagai seorang ahli ilmu pengetahuan dalam menanggung risiko meneruskan usahanya, dan uang yang digunakannya dalam ekperimen-eksperimen pesawat terbang di masa depan." Memang Langley tidak meneruskannya lagi. Setelah dua puluh tahun bekerja keras, ia pun melepaskan impiannya tentang penerbangan berpenumpang.

17 Desember 1903, sembilan hari setelah kegagalan Langley, dua montir sepeda yang tidak terkenal, Orville dan Wilbur Rwight, menerbangkan pesawat itu, menyeberangi bukit-bukit pasir Kitty Hawk, di California Utara. Kedua kakak-beradik ini pun diakui sebagai pencipta pesawat terbang berpenumpang.
 
Dari artikel tersebut, saya pun mengambil kesimpulan :

Karena keputusasaan, tanpa disadari terkadang pintu keberhasilan yang hanya tinggal selangkah di depan kita lalui begitu saja. Keberanian adalah keinginan untuk memulai sesuatu, tetapi ketekunanlah yang membuahkan tekad untuk meneruskan sesuatu. Asal mau tekun berusaha lebih keras, maka kita akan menemukan keberhasilan.



Mungkin kita akan menemui kegagalan namun berusahalah lagi, sampai menemukan keberhasilan dari apa yang diharapkan sejauh tidak bertentangan dengan firman Tuhan.




Hal apa yang sedang diperhadapkan dengan  situasi yang membuat kita putus asa. Mungkinkah kegagalan, harapan yang tidak tercapai, situasi yang mengecewakan. Ingat, masih ada Tuhan, harapan, dan kuasa tak terbatas dariNya. Jangan pernah menyerah, hidup itu adalah berusaha. Teruslah berusaha tanpa kecewa karena selalu ada jalan di dalam Tuhan!



Hmm…..saya tahu tidak mudah bersikap "pantang menyerah", tetapi saya harus mencobanya. Bagaimana dengan teman-teman?

Note : Thomas A.Edison pernah berkata, "Banyak orang yang gagal dalam hidup adalah orang-orang yang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah."




You Might Also Like:

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar