Sejatinya musik terkait erat dengan pendengaran dan rasa. Elemen seni yang satu ini memang tercipta untuk didengarkan.
Begitupun peran penggubah lagu, aneh tentunya bila seorang komposer bisa membuat karya yang indah bila terganggu pendengarannya. Namun, tahukah kamu 10 musisi populer di bawah ini mengalami gangguan tersebut? Jangan kaget, ya...
Begitupun peran penggubah lagu, aneh tentunya bila seorang komposer bisa membuat karya yang indah bila terganggu pendengarannya. Namun, tahukah kamu 10 musisi populer di bawah ini mengalami gangguan tersebut? Jangan kaget, ya...
Beethoven (kelahiran 17 Desember 1770) akhirnya harus menerima keadaan "menikmati dunia nan sunyi" di umur 44 tahun (1814). Ya, pendengarannya terganggu dan terus mengalami kemunduran hingga tuli 100 persen. Nyatanya, dalam keterbatasan tersebut, Beethoven terus melahirkan karya-karya fenomenal seperti maha karya "9th Symphony" yang menjadi acuan wajib musisi klasik.
Tahu grup legendaris The Who? Nah, Pete lah sang maestro di belakang karya-karya gemilang grup ini. Ironis, dibalik kesuksesan The Who, Pete menuai derita saat pendengarannya tergangu. Ditengarai, kebiasaan mendengar musik dengan kapasitas desibel yang keras membuat daya pendengarannya berkurang.
Sebagai seorang rockstar, terbiasa akrab dengan obat-obatan dan alkohol memperparah penyakit tinnitus yang dideritanya. Walhasil, akibatnya sekarang ia pun terganggu pendengarannya.
Tepat rasanya menyebut si Mr. Clapton dengan julukan ini: Live hard, rocked hard, and now he's hard of hearing....